Analisis Trading dan Tips untuk Trading Pound Inggris
Uji level 1.2563 terjadi saat indikator MACD mulai naik dari titik nol, melakukan titik masuk untuk membeli pound. Akibatnya, pasangan ini naik lebih dari 40 poin.
Data Inggris hari ini memperkuat pemulihan pound, dan pergerakan selanjutnya akan sangat bergantung terhadap statistik AS. Risalah pertemuan Federal Reserve bulan November dinantikan mengadopsi nada agresif, yang berpotensi menandakan bahwa pembuat kebijakan mungkin menunda pemangkasan suku bunga untuk bulan Desember.
Pegerakan hati-hati yang terlihat di dalam risalah tersebut dapat menguatkan ekspektasi investor untuk melakukan penyesuaian suku bunga yang lebih konservatif selama tahun 2025. Apabila The Fed memaksa agar bahwa inflasi tetap tinggi, mereka sepertinya akan bahkan mempertimbangkan kenaikan suku bunga lebih lanjut, membuat dolar lebih menarik bagi pembeli.
Selain itu, kejelasan untuk indikator ekonomi, seperti Indeks Kepercayaan Konsumen dan penjualan rumah baru, bisa menjadi sangat penting. Data positif berpeluang meningkatkan kepercayaan investor terhadap prospek jangka panjang ekonomi AS dan memperkuat dolar. Sebaliknya, apabila Federal Reserve menyoroti risiko perlambatan ekonomi, ini dapat meningkatkan ketidakpastian dan melemahkan dolar.
Di tengah volatilitas pasar global yang semakin tinggi, beberapa hasil potensial dapat terjadi. Reaksi dari pelaku pasar terhadap rilis berita akan bergantung terhadap ekspektasi masing-masing mengenai bagaimana The Fed akan merespons perubahan ekonomi, menjadikan risalah yang dirilis hari ini sangat signifikan. Mengenai trading intraday, saya akan fokus untuk melakukan penerapan Skenario #1 dan #2.
Sinyal Beli
Skenario #1: Saya memiliki rencana untuk membeli pound di dalam titik masuk dekat 1.2609 (garis warna hijau pada grafik), dengan target kenaikan ke level 1.2666 (garis warna hijau yang lebih tebal di dalam grafik). Untuk 1.2666, saya memiliki rencana untuk keluar dari pembelian dan membuka long position, dengan tujuan penurunan kembali sebesar 30-35 poin. Kenaikan pound diharapkan terjadi hari ini hanya seandainya notulen Fed mengadopsi nada dovish. Catatan: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas tanda nol dan baru memulai pergerakan naiknya.
Skenario #2: Saya juga memiliki rencana untuk membeli pound apabila harga menguji 1.2570 dua kali berturut-turut sementara indikator MACD berada di zona oversold. Ini seharusnya membatasi potensi penurunan pasangan dan mendorong pembalikan menuju 1.2609 dan 1.2666.
Sinyal Jual
Skenario #1: Saya memiliki rencana untuk menjual pound setelah pasangan menembus di bawah level 1.2570 (garis warna merah di dalam grafik), yang dapat memicu penurunan cepat. Target utama bagi penjual adalah 1.2511, di mana saya akan keluar dari long position dan membuka short position, mengharapkan rebound sebesar 20-25 poin. Penjual kemungkinan akan menjadi aktif apabila pasangan menguji ulang level tertinggi harian. Catatan: Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah tanda nol dan baru memulai pergerakan turunnya.
Skenario #2: Saya juga memiliki rencana untuk menjual pound apabila harga menguji 1.2609 dua kali berturut-turut sementara indikator MACD berada di zona overbought. Ini seharusnya membatasi potensi kenaikan pasangan dan mendorong pembalikan menuju 1.2570 dan 1.2511.
Kunci Grafik
- Garis warna hijau tipis: Harga masuk yang disarankan untuk membeli instrumen trading.
- Garis warna hijau tebal: Harga target untuk menetapkan Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin terjadi.
- Garis warna merah tipis: Harga masuk yang disarankan untuk menjual instrumen trading.
- Garis warna merah tebal: Harga target untuk menetapkan Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.
- Indikator MACD: Saat memasuki pasar, fokuslah untuk posisinya relatif terhadap garis nol dan apakah menunjukkan kondisi overbought atau oversold.
Catatan Penting
Bagi trader forex pemula dalam trading Forex, akan sangat krusial atau penting untuk mengambil keputusan dengan berhati-hati. Sebelum terdapat rilis laporan ekonomi secara besar-besaran, sebaiknya Anda menghindari pasar demi menghindari terjadinya fluktuasi secara tajam. Namun apabila Anda memutuskan untuk tetap trading selama rilis berita sedang berlangsung, selalu gunakan order stop-loss demi meminimalisir potensi kerugian. Tanpa order stop-loss, Anda berisiko kehilangan seluruh modal Anda, kerugian akan menjadi semakin tinggi apabila Anda trading dalam volume besar tanpa dibarengi manajemen uang yang benar.
Perlu diingat, aktivitas trading yang baik seperti yang disajikan di atas akan menjadi hal penting untuk trading yang sukses. Keputusan trading secara spontan yang diambil berdasarkan kondisi pasar saat ini sering kali menyebabkan kerugian bagi trader forex intraday.