Analisis trading dan kiat-kiat untuk trading euro

Level harga 1,1135 diuji ketika indikator MACD sudah bergerak naik secara signifikan dari garis nol, yang membatasi potensi berlanjutnya kenaikan pasangan ini. Oleh karena itu, saya tidak membeli euro dan keputusan saya benar. Data inflasi Zona Euro yang sesuai dengan prediksi para ekonom tidak mendorong pertumbuhan euro. Selanjutnya akan dirilis beberapa laporan AS, yaitu izin bangunan dan pembangunan rumah baru, tetapi kemungkinan besar ini akan diabaikan karena semua perhatian beralih ke keputusan FOMC atas suku bunga acuan. Diperkirakan suku bunga akan diturunkan sebesar 0,25%, tetapi ada juga kemungkinan penurunan yang lebih agresif sebesar 0,5%. Dalam kasus seperti itu, euro akan naik tajam terhadap dolar AS. Perhatian khusus harus diberikan pada prediksi ekonomi FOMC dan pidato Jerome Powell. Nada dovish-nya hanya akan memperburuk masalah dolar AS, mendorong pasangan EUR/USD lebih tinggi lagi. Sebaliknya, kita bisa mengharapkan euro turun secara aktif. Mengenai strategi intraday, saya berencana untuk bertindak berdasarkan implementasi skenario #1, terlepas dari indikator MACD, karena saya mengharapkan pergerakan yang kuat dan terarah.

Sinyal Beli

Skenario #1: Hari ini, saya berencana untuk membeli euro ketika harga mencapai level 1,1144 (garis hijau pada grafik), dengan target kenaikan menuju 1,1202. Pada 1,1202, saya akan keluar dari pasar dan masuk ke posisi short pada euro, dengan target pergerakan 30-35 poin dari titik masuk. Anda bisa mengharapkan pergerakan naik yang kuat untuk euro hari ini jika suku bunga diturunkan sebesar 0,5%. Catatan: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan baru mulai naik dari situ.

Skenario #2: Saya juga berencana untuk membeli euro hari ini jika level harga 1,1110 diuji dua kali berturut-turut, saat indikator MACD berada di wilayah oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan pasangan ini dan menyebabkan reversal ke atas. Anda bisa mengharapkan kenaikan menuju level berlawanan 1,1144 dan 1,1202.

Sinyal Jual

Skenario #1: Saya akan menjual euro setelah mencapai level 1,1110 (garis merah pada grafik). Targetnya adalah 1,1054, tempat saya berencana keluar dari pasar dan segera membeli euro ke arah berlawanan, dengan target pergerakan 20-25 poin dari level tersebut. Tekanan jual pada pasangan ini akan meningkat jika Fed mengambil sikap hawkish. Catatan: Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru mulai turun dari situ.

Skenario #2: Saya juga berencana untuk menjual euro hari ini jika level harga 1,1144 diuji dua kali berturut-turut, saat indikator MACD berada di wilayah overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan ini dan menyebabkan reversal pasar ke bawah. Anda bisa mengharapkan penurunan ke level berlawanan 1,1110 dan 1,1054.

Informasi di grafik:

• Garis tipis hijau – harga masuk untuk membeli euro.
• Garis tebal hijau – estimasi harga tempat Anda bisa menetapkan Take Profit atau mengunci profit secara manual, karena pertumbuhan tidak mungkin berlanjut ke atas level ini.
• Garis tipis merah – harga masuk untuk menjual euro.
• Garis tebal merah – estimasi harga tempat Anda bisa menetapkan Take Profit atau mengunci profit secara manual, karena penurunan tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini.
• Indikator MACD – Saat masuk pasar, penting untuk menggunakan zona overbought dan oversold.

Penting: Para trader pemula di pasar forex harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan untuk masuk pasar. Sebaiknya tetap di luar pasar sebelum rilis laporan fundamental penting agar tidak terjebak dalam fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memilih untuk trading selama rilis berita, selalu pasang stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa stop order, Anda berisiko kehilangan seluruh deposit Anda dengan cepat, terutama jika Anda tidak menggunakan pengelolaan uang dan trading dengan volume besar.

Ingatlah bahwa trading yang sukses memerlukan rencana yang jelas, seperti yang diuraikan di atas. Keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini sering kali merupakan strategi yang merugikan bagi trader intraday.